Semakin meningkatnya jumlah kendaraan roda dua di Indonesia pada saat ini, maka usaha membuka bengkel sepeda motor atau toko sparepart dan toko accessories motor, bisa dijadikan salah satu pilihan untuk berinvestasi dalam jangka panjang. Untuk memulai sebuah perencanaan dalam membuka bengkel motor, tahap pertama yang harus diperhatikan yaitu masalah lokasi, prediksi tentang segmen pasar dan juga bengkel sejenis.
1. Segmentasi
Pemasaran konsumen, variable segmentasi utama adalah unsur :
a. Geografis: adapun lokasi yang akan kami tempati dalam usaha ini adalah, radius 1Km terdapat banyak sepeda motor, seperti : pemukiman penduduk, perumahan, perkantoran, pabrik, dan pusat keramaian kota.
b. Demografis: sasaran konsumennya adalah pengguna motor biasa, yang memperlukan service standar atau sesuai prosedur perawatan, penggantian sparepart dan perbaikan-perbaikan kecil. semua kalangan yang mempunyai sepeda motor, tidak menentu usia, ukuran pendapatan, maupun siklus hidup keluarga.
c. Psikografis : secara psikografis, usaha bengkel ini tidak memandang orang berdasarkan kelas social, gaya hidup, maupun kepribadain seseorang, semua kalangan bisa menjadi konsumen pada usaha bengkel ini. Akan tetapi pada usaha bengkel ini terdapat beberapa macam model reparasi, reparasi tersebut berupa reparasi umum dan reparasi tune up, reparasi umum mencakup pengguna motor biasa yang memerlukan service standar atau sesuai prosedur perawatan, penggantian sparepart dan perbaikan-perbaikan kecil. Untuk reparasi tune up, segmen pasarnya akan beda lagi karena bengkel ini biasanya lebih memiliki cenderung dengan skill spesialis merubah motor menjadi tidak standar, atau biasa memenuhi permintaan pelanggan untuk merubah kecepatan atau akselerasi motor, memiliki sasaran konsumen yang lebih sempit, untuk market ini biasa lokasi tidak menentukan, karena pelanggan biasa didapat dari promosi mulut ke mulut maupun media masa. Untuk reparasi jenis tune up sisi keuntungannya adalah nilai jasa yang dihargai lebih tinggi dibanding bengkel pada umumnya.
d. Perilaku : Terdiri dari semua kelompok yang memiliki pengaruh langsung / tidak langsung terhadap sikap atau perilaku seseorang. Kelompok yang memiliki pengaruh langsung terhadap konsumen, Keluarga adalah organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat dan telah menjadi obyek penelitian yang ekstensif. Karena anggota keluarga merupakan kelompok acuan primer yang paling berpengaruh dan masing-masing anggota yang ada di dalam keluarga merupakan sasaran respons konsumen.
2. Targeting
Banyak sekali segment pasar untuk usaha bengkel ini
a. Pelajar : dari segment ini yang suka memodifikasi motor dikarenakan modal pengetahuan utama para mekanik kami adalah memodifikasi motor.
b. Pekerja Kantoran : Mereka kerja di tengah kota pada segment ini kondisi motor sangat diperhatikan sama pekerja kantoran mereka akan membuat lebih irit ada juga yang lebih mementingkan tenaga motornya.
c. Pelaku wirausaha dekat posisi bengkel : segment ini hampir memiliki sifat yang sama dengan para pekerja di tengah kota.
d. Komunitas motor : banyaknya kumpulan motor dapat dimanfaatkan dengan baik apabila memberi kesan yang baik kesalah satu anggota kelompok mereka, karena mereka memiliki sifat promosi dari mulut ke mulut dengan baik.
e. Tukang ojek : dari setiap sudut jalan banyak sekali para penunggu customer dengan motornya dikarenakan mereka juga bekerja dengan mengandalkan kendaraannya dan dalam hal ini kami memberlakukan kebijaksanaan khusus bagi tukang ojek .
f. Dealer jual beli motor bekas : banyak sekali motor yang bekas mereka kumpulkan ada beberapa dari mereka yang memiliki mekanik sendiri ada pula yang belum, bagi dealer yang belum kami akan memberlakukan kebijakan khusus sama seperti tukang ojek kalau yang sudah pun kami akan menawarkan kerja sama yang menarik.
3. Positioning
Dalam usaha reparasi motor ini, segmen yang kami buka adalah semua kalangan yang memiliki sepeda motor, tidak membatasi itu kalangan bawah, tengah, maupun kalangan atas. karena usaha kami ini mengedepankan kepuasan konsumen, bagaimana usaha yang kami dirikan ini dapat diterima semua kalangan masyarakat. Dalam mengedepankan usaha ini, kami mengatur strategi, yaitu mengedepankan kualitas reparasi yang unggul dengan mekanik yang telah diuji secara professional dengan tidak memandang dari segi kalangan apapun dan memberikan fasilitas pelayanan yang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar